VOLI Jakarta BNI Kawinkan Gelar Proliga 2010

JAKARTA (Suara Karya): Tim voli putra dan putri Jakarta BNI 46 sukses mengawinkan gelar juara kompetisi Voli Proliga 2010 setelah memenangi partai puncak yang berlangsung di Istora Gelora Bung Karno, Minggu (16/5).

Jakarta BNI 46 putra sukses mengalahkan Surabaya Samator 3-1 (18-25, 25-19, 25-23, dan 25-18), sedangkan tim putri berhasil mengalahkan Jakarta Elektrik PLN 3-2 (20-25, 15-25, 25-23, 25-12, dan 15-10).

"Target kami terealisasi. Momen lima tahun lalu kembali terulang tahun ini, yaitu mengawinkan gelar Proliga," kata Manajer Jakarta BNI 46 Dasuki Amsir usai pertandingan.

Menurut dia, mengawinkan gelar di ajang voli terbesar di Indonesia merupakan yang kedua. Yang pertama, BNI 46 sukses mengawinkan gelar pada tahun 2005.

Dengan mengawinkan gelar, kata dia, seluruh target yang dibebankan oleh manajemen sudah terpenuhi. Pihaknya berharap hasil ini akan terus terulang pada tahun-tahun mendatang.

"Terus terang kami puas dengan hasil ini. Kami tahu Samator tidak full team dan kami memanfaatkannya. Pada set pertama, sebetulnya kami sempat kewalahan," kata salah satu pemain BNI 46, Loundryan Maspaitella.

Menurut dia, pada set pertama, Samator mengalami perubahan posisi. Kondisi ini membuat pemain BNI kerepotan. Namun, di tiga set berikutnya mampu menguasai permainan dan memenangkannya.

Sementara itu, Manajer Surabaya Samator Hary Trisnardjo mengaku puas dengan hasil pertandingan, meski tidak mampu mempertahankan gelar juara Proliga.

"Kami bermain cukup bagus, meski akhirnya BNI yang menang. Kami melihat pertandingan tadi yang terbaik selama gelaran Proliga tahun ini," katanya saat dikonfirmasi.

Dengan berakhirnya grand final Proliga 2010, maka berakhir sudah kompetisi tahun ini. Juara pertama masing-masing mendapatkan hadiah uang senilai Rp 175 juta dan trofi, serta juara dua mendapatkan Rp 100 juta dan trofi.

Untuk posisi ketiga, masing-masing diraih oleh Gresik Petrokimia (putri) dan Jakarta Sananta (putra), serta posisi empat diraih Jakarta TNI AU (putri) dan Palembang Bank Sumsel Babel (putra).

Berikut susunan pemain dan pelatih terbaik: Best serve putra-Ma`ruf Herlambang (BNI 46) dan putri Yokbeth (BNI 46), best spiker putra-Adam (Samator) dan putri Amphorn (Elektrik PLN), best blocker putra-Ayip Rizal (Samator) dan putri Jutarat (Elektrik PLN), best setter putra-Loundryan Maspaitella (BNI 46) dan putri Sari Widowati (BNI 46), best libero putra-Sutono (BNI 46) dan putri Silvy Panjou (Elektrik PLN), top scorer putra-Bruno (Palembang Bank Sumsel) dan putri Meng Ya Liu (Gresik Petrokimia), pelatih terbaik putra-Hu Xinyu (BNI 46) dan pelatih tim putri Huang Miancheng (BNI 46), serta MPV putra-Ma`ruf Herlambang (BNI 46) dan putri Wang Ting (BNI 46). (Wem Fauzi)